setting
Font Type: Arial Georgia Verdana
Font Size: Aa Aa Aa
Line Spacing:
Background:

Pemeriksaan Mantoux test (tuberculin skin test)

Pemeriksaan Mantoux test atau Tuberculin Skin Test (TST) adalah metode standar untuk menentukan apakah seseorang terinfeksi dengan Mycobacterium tuberculosis (MTB). Pemeriksaan ini pertama dikembangkan oleh Koch pada tahun 1890 tetapi pada teknik intradermal diperkenalkan pada tahun 1912 oleh Charles Mantoux, seorang dokter Perancis yang kemudian berkembang karya Koch dan Clemens von Pirquetto untuk melakukan uji tesnya pada tahun 1907.

Prinsip pemeriksaan ini adalah dengan mengindentifkasi respon imun yang terjadi pada penderita atau pasien yang terinfeksi MTB dengan menyuntikkan 0,1 ml purified protein derivative (PPD) yang bersal dari budaya MTB ke dalam lengan bawah tepatnya pada lapisan dermis dibawah kulit. Penyunyikan yang dilakukan harus menghasilkan elevasi pucat dari kulit 6 - 10 mm (lihat gambar ilustrasi). Setelah dilakukan penyuntikan PPD reaksi tes kulit harus dibaca antara 48 dan 72 jam. Seorang pasien yang tidak kembali dalam waktu 72 jam akan perlu dijadwal ulang.

Berikut Prosedur singkat pemeriksaan Mantoux test. Pertama bersihkan permukaan kuit dengan alkohol swab (2 - 4 inchi dari siku). Kemudian suntikan 0,1 ml cairan tuberkulin 5 TU, PPD (Purified Protein Derivative). Perhatikan cara penyuntikan yaitu dengan menyuntikan untikan pada lengan, posisi jarum 5 – 15 derajat, intrakutan dibagian dermis. Setelah itu pastikan elevasi lingkarang yang dihasilkan cairan PPD harus 6 - 10 mm, Kemudian pasien kembali setelah 48 – 72 jam untuk pembacaan. Hasil positif jika ukurannya 10 mm atau lebih, untuk jelasnya lihat gambar ilustrasi.

Pemeriksaan ini juga memiliki kelemahan, ada berbagai faktor baik di host dan melekat dalam tes yang lebih rendah baik spesifisitas dan sensitivitas. Akibatnya, penerapannya dalam setiap kelompok pasien biasanya akan menghasilkan berbagai hasil. Distribusi hasil umumnya jatuh ke dalam salah satu dari dua pola tergantung pada tingkat positif palsu (cross-reaksi dari infeksi mikobakteri lainnya).


Belum ada video

Tuberculin Skin Testing https://www.cdc.gov/tb/publications/factsheets/testing/skintesting.htm
Surajit Nayak and Basanti Acharjya, Mantoux test and its interpretation, Indian Dermatol Online J. 2012 Jan-Apr; 3(1): 2–6.
doi: 10.4103/2229-5178.93479, https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3481914/
Posting Lebih Baru
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Posting Lama